perancangan ilustrasi foto: buku kumpulan …

13
PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA Andi Fatimah Humaerah, Azis Said, Dian Cahyadi Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar [email protected] [email protected] [email protected] Abstrak Tujuan penelitin adalah membuat desain ilustrasi yang mampu menghubungkan tulisan dengan kreativitas manusia dalam mengkomunikasikan sebuah cerita melalui visualisasi ilustrasi kreatif untuk menyampaikan pesan atau inti dari setiap cerpen dengan teknik fotografi secara kreatif pada buku kumpulan cerpen Metamorfosis Kura-Kura karya Edi Sutarto. Metode Penelitian dilakukan dengan pengumpulan data melalui wawancara langsung kepada penulis cerpen sebagai narasumber utama untuk informasi terkait setiap cerpen, kemudian menganalisis tema setiap judul dalam buku cerpen Metamorfosis Kura-Kura dan buku-buku menggunakan analisis SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk mengolah data menjadi informasi agar karakteristik data untuk keperluan pengolahan ilustras mudah dipahami dan bermanfaat untuk solusi permasalahan. Selanjutnya dilakukan dokumentasi dengan mengumpulkan dokumen-dokumen terkait isi cerpen dan foto-foto buku cerpen pembanding, serta Studi kepustakaan untuk kepentingan berbagai informasi, tulisan, gambar atau ilustrasi dari berbagai sumber. Hasil dari perancangan ini menghasilkan gambar ilustrasi dalam bentuk fotografi desain yang diolah secara kreatif sebagai ilustrasi cerpen dari buku kumpulan cerpen Metamorfosis Kura-Kura karya Edi Sutarto yang kemduain dikemas dalam bentuk buku. Kata Kunci: Perancangan, Ilustrasi, Fotografi, Cerpen 1. PENDAHULUAN Buku adalah kumpulan kertas atau bahan lainnya yang dijilid menjadi satu pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar. Setiap sisi dari sebuah lembaran kertas pada buku disebut sebuah halaman. Di bagian depan buku terdapat sampul atau cover yang dibuat beragam dan menarik. Pada sampul atau cover terdapat ilustrasi berupa gambar atau tulisan yang merangkum pembahasan dalam sebuah buku. Dengan adanya ilustrasi pembaca dapat menangkap secara kasat mata isi buku. Buku Laporan Penelitian (Penelitian Dan Pengembangan Paket Pembelajaran Apresiasi Seni Ilustrasi Bagi Mahasiswa Program Studi Seni Rupa di Penrguruan Tinggi) pada A Dictinory Of Art Terms and Techniques, ilustrasi didefinisikan sebagai: “Gambar yang secara khusus dibuat untuk menyertai teks seperti pada buku atau iklan untuk memperdalam pengaruh teks tersebut”. Lebih jauh Pannel mendefinisikan ilustrasi sebagai: “Sebuah desain yang dimaksudkan untuk penerbitan dalam bentuk buku atau lembaran- lembaran kertas” (Salam,1993:3). Seperti pula yang dikemukakan dalam buku Laporan Penelitian (Penelitian Dan Pengembangan Paket Pembelajaran Apresiasi Seni Ilustrasi Bagi Mahasiswa Program Studi Seni Rupa di Penrguruan Tinggi) bahwa ilustrasi secara tradisional telah digunakan untuk menggambarkan benda, suasana, adegan, atau ide yang diangkat dari teks buku atau lembaran- lembaran kertas. (Salam, 1993:2). Eratnya hubungan antara ilustrasi dan teks secara gamblang dikemukakan oleh Milton dalam buku Laporan Penelitan oleh Sofyan Salam (1993;2-3) sebagai berikut. Ilustrasi tidak berdiri sendiri sebagaimana halnya dengan lukisan; ia senantiasa berhubungan dengan sesuatu yang lain yaitu ide yang tertulis. Sebuah ilustrasi harus menampakkan secara visual sesuatu yang telah dinyatakan dengan kata-kata; ini menuntut sebuah grafis, yaitu sebuah sifat penguraian dari

Upload: others

Post on 21-Oct-2021

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO:

BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

Andi Fatimah Humaerah, Azis Said, Dian Cahyadi Fakultas Seni dan Desain Universitas Negeri Makassar

[email protected]

[email protected]

[email protected]

Abstrak

Tujuan penelitin adalah membuat desain ilustrasi yang mampu menghubungkan tulisan dengan

kreativitas manusia dalam mengkomunikasikan sebuah cerita melalui visualisasi ilustrasi kreatif

untuk menyampaikan pesan atau inti dari setiap cerpen dengan teknik fotografi secara kreatif pada

buku kumpulan cerpen Metamorfosis Kura-Kura karya Edi Sutarto. Metode Penelitian dilakukan

dengan pengumpulan data melalui wawancara langsung kepada penulis cerpen sebagai narasumber

utama untuk informasi terkait setiap cerpen, kemudian menganalisis tema setiap judul dalam buku

cerpen Metamorfosis Kura-Kura dan buku-buku menggunakan analisis SWOT (Strength,

Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk mengolah data menjadi informasi agar karakteristik data

untuk keperluan pengolahan ilustras mudah dipahami dan bermanfaat untuk solusi permasalahan.

Selanjutnya dilakukan dokumentasi dengan mengumpulkan dokumen-dokumen terkait isi cerpen

dan foto-foto buku cerpen pembanding, serta Studi kepustakaan untuk kepentingan berbagai

informasi, tulisan, gambar atau ilustrasi dari berbagai sumber. Hasil dari perancangan ini

menghasilkan gambar ilustrasi dalam bentuk fotografi desain yang diolah secara kreatif sebagai

ilustrasi cerpen dari buku kumpulan cerpen Metamorfosis Kura-Kura karya Edi Sutarto yang

kemduain dikemas dalam bentuk buku.

Kata Kunci: Perancangan, Ilustrasi, Fotografi, Cerpen

1. PENDAHULUAN

Buku adalah kumpulan kertas atau

bahan lainnya yang dijilid menjadi satu pada

salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau

gambar. Setiap sisi dari sebuah lembaran kertas

pada buku disebut sebuah halaman. Di bagian

depan buku terdapat sampul atau cover yang

dibuat beragam dan menarik.

Pada sampul atau cover terdapat ilustrasi

berupa gambar atau tulisan yang merangkum

pembahasan dalam sebuah buku. Dengan adanya

ilustrasi pembaca dapat menangkap secara kasat

mata isi buku.

Buku Laporan Penelitian (Penelitian

Dan Pengembangan Paket Pembelajaran

Apresiasi Seni Ilustrasi Bagi Mahasiswa

Program Studi Seni Rupa di Penrguruan Tinggi)

pada A Dictinory Of Art Terms and Techniques,

ilustrasi didefinisikan sebagai: “Gambar yang

secara khusus dibuat untuk menyertai teks

seperti pada buku atau iklan untuk

memperdalam pengaruh teks tersebut”. Lebih

jauh Pannel mendefinisikan ilustrasi sebagai:

“Sebuah desain yang dimaksudkan untuk

penerbitan dalam bentuk buku atau lembaran-

lembaran kertas” (Salam,1993:3).

Seperti pula yang dikemukakan dalam

buku Laporan Penelitian (Penelitian Dan

Pengembangan Paket Pembelajaran Apresiasi

Seni Ilustrasi Bagi Mahasiswa Program Studi

Seni Rupa di Penrguruan Tinggi) bahwa ilustrasi

secara tradisional telah digunakan untuk

menggambarkan benda, suasana, adegan, atau

ide yang diangkat dari teks buku atau lembaran-

lembaran kertas. (Salam, 1993:2).

Eratnya hubungan antara ilustrasi dan

teks secara gamblang dikemukakan oleh Milton

dalam buku Laporan Penelitan oleh Sofyan

Salam (1993;2-3) sebagai berikut.

Ilustrasi tidak berdiri sendiri

sebagaimana halnya dengan lukisan; ia

senantiasa berhubungan dengan sesuatu

yang lain yaitu ide yang tertulis. Sebuah

ilustrasi harus menampakkan secara

visual sesuatu yang telah dinyatakan

dengan kata-kata; ini menuntut sebuah

grafis, yaitu sebuah sifat penguraian dari

Page 2: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Humaerah, AA Said, D Cahyadi; PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

2

pada gambar, terlepas dari sifatnya

sebagai hiasan yang sesuangguhnya

bukanlah ilustrasi dalam arti yang

sebenarnya.

Keberadaan gambar pada teks atau

tulisan seringkali dikaitkan dengan ketertarikan

seseorang terhadap buku yang memiliki ilustrasi.

Karena kecenderungan tersebut beberapa buku

hadir dengan tampilan ilustrasi, tidak sekedar

pada sampul tetapi juga pada bagian isi buku.

Baik buku karya fiksi maupun non-fiksi.

Sebuah cerita fiksi seperti cerpen,

angan dan pikiran pembaca dapat terbawa dalam

alur cerita. Semua itu terjadi karena dalam

sebuah cerita fiksi terdapat unsur yang disebut

ilustrasi. Ilustrasi adalah deskripsi atau

gambaran tentang setting, fisik tokoh, perasaan

dan tindakan tokoh cerita serta jalannya

peristiwa. Tujuan ilustrasi adalah untuk

menerangkan atau menghiasi suatu cerita,

tulisan, puisi, atau informasi tertulis lainnya

yang ditampilkan pada sebuah kertas atau buku.

Cerpen sebagai suatu karya sastra yang

relatif pendek, dengan hanya beberapa halaman,

dengan kalimat-kalimat realis yang sederhana,

terbukti sanggup menggambarkan suatu kondisi

dengan tampilan yang utuh. Karena itu, tradisi

penulisan cerpen, apapun gaya dan temanya,

akan terus hidup untuk memenuhi kebutuhan

pembacanya. Sehingga dalam karya sastra

berupa cerpen ilustrasi memegang peranan

penting. Dengan ilustrasi pengarang akan

menyalurkan seluruh kondisi yang ada dalam

kepalanya kepada alam imajinasi pembaca.

Dengan ilustrasi itulah akhirnya pembaca dapat

merasakan kehadiran benda, tempat, suasana,

pikiran dan perasaan tokoh saat suatu peristiwa

terjadi dalam cerpen. (http://www.e-

jurnal.com/2013/04/pengertian-ilustrasi.html,

diakses 20 Maret 2016 pukul 19.00 WITA)

Dalam perkembangannya buku-buku

cerpen yang diterbitkan memiliki ilustrasi pada

tiap bagian dalam isinya, namun tidak sedikit

pula buku cerpen yang belum memiliki ilustrasi

di dalamnya. Hal ini dikarenakan dalam

penerbitan buku cerpen, pada umumnya orang

beranggapan bahwa ilustrasi dianggap tidak

terlalu penting dan hanya sebagai pemanis. Hal

berbeda dikemukakan oleh penulis cerpen Edi

Sutarto penulis buku Metamorfosis Kura-Kura

yang berpendapat bahwa dengan ilustrasi pada

sebuah tulisan khususnya pada cerpen menjadi

magnet tersendiri dalam menarik minat pembaca

dan melengkapi buku cerpen yang dibuatnya

(wawancara, 21 Januari 2016 pukul 15.00

WITA).

Dari apa yang dikemukakan oleh Edi

Sutarto terkait ilustrasi pada sebuah tulisan

khususnya cerpen tidak terealisasi pada buku

Metamorfosis Kura-kura karyanya yang telah

diterbitakan pada tahun 2015. Sebelum buku

tersebut diterbitkan, Edi Sutarto menginginkan

ilustrasi terdapat pada setiap cerpennya. Namun

karena waktu yang terbatas, keinginan Edi

Sutarto tidak terealisasi sehingga buku

Metamorfosis Kura-Kura diterbitkan tanpa

memiliki ilustrasi pada setiap cerpennya.

Buku kumpulan cerpen milik Edi

Sutarto yang berjudul Metamorfosis Kura-Kura

terdapat 17 (tujuh belas) cerita pendek dalam

buku tersebut dengan benang merah pendidikan

yang disampaikan secara cukup menarik, tanpa

menggurui. Cerita-cerita tersebut pun beragam,

mulai dari kisah yang seolah ditujukan untuk

siswa, orangtua, guru, hingga kepala sekolah.

Meski hampir semua kisah ditulis dengan setting

dan warna lokal Sulawesi Selatan yang cukup

kental, Sutarto berbicara jujur tentang dunia

pendidikan di Indonesia secara luas. Semua

cerita “menyentil” hal-hal yang kerap menjadi

persoalan seputar pendidikan di sekolah maupun

di rumah. Alih-alih mengeluhkan semua, Sutarto

pun berusaha memberi inspirasi atau bahkan

jalan keluar melalui kumpulan cerpen ini. Di sisi

lain, Sutarto menginspirasi pembaca tanpa

memaksa untuk membuat cerpennya selalu

“selesai”. Kadang cerpen-cerpen itu dibiarkan

menggantung dan terus berayun-ayun,

bergelayutan serta memanjati pikiran dan batin

kita sebagai pembaca.

Setelah membaca sekilas pengantar

mengenai buku Metamorfosis Kura-Kura,

keberadaan ilustrasi dianggap perlu dalam setiap

cerpen untuk dapat menarik minat pembaca dan

memudahkan pembaca memahami isi bacaan

serta memberikan daya imajinasi. Sehingga

kesan dan pesan yang ingin disampaikan oleh

penulis dapat tersampaikan terutama

keresahannya terhadap dunia pendidikan.

Seiring dengan kemajuan tekhnologi,

daya pikir manusia juga semakin menunjukkan

eksistensinya. Begitupun dalam hal ilustrasi.

Karya-karya ilustrasi hadir dengan gaya dan

tampilan atau visualisasi serta teknik yang

berbeda. Baik ilustrasi tradisional maupun

ilustrasi kontemporer. Baik dengan teknik

Page 3: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Volume 1, No 1, Jan-Jun 2017

3

sketsa, drawing maupun teknik foto. Karena

seiring bergulirnya peradaban, manusia akan

terus dituntut mengalami perubahan dan

perkembangan. Dengan memanfaatkan benda

yang ada di sekitarnya sebagai kesatuan yang

utuh (memuat komposisi unsur rupa). Begitupun

seorang ilustrator dituntut untuk selalu kreatif

dan inovatif dalam membuat karya-karyanya.

Salah satunya dengan ilustrasi foto.

Dari uraian tersebut rumusan masalah

dalam penelitian ini adalah; “Bagaimana

merancang desain ilustrasi dengan

menggunakan teknik foto secara kreatif untuk

buku kumpulan cerpen Metamorfosis Kura-Kura

karya Edi Sutarto?” dengan tujuannya adalah

membuat desain ilustrasi yang mampu

menghubungkan tulisan dengan kreativitas

manusia dalam mengkomunikasikan sebuah

cerita melalui visualisasi ilustrasi kreatif untuk

menyampaikan pesan atau inti dari setiap cerpen

dengan teknik fotografi secara kreatif pada buku

kumpulan cerpen Metamorfosis Kura-Kura

karya Edi Sutarto.

Kreativitas atau creativity adalah sebuah

istilah yang dicetuskan oleh Alfred North

Whitehead untuk menunjukan suatu daya di

alam semesta yang memungkinkan hadirnya

entitas aktual yang baru berdasarkan entitas

aktual-entitas aktual yang lain. Kreativitas

adalah prinsip kebaruan, novelty. Dalam proses

menjadi, kreativitas mutlak ada. Jika tidak ada

kreativitas, maka tidak ada proses.

Kreativitas bukanlah entitas aktual.

Kreativitas adalah daya yang niscaya ada dalam

proses karena adanya etintas aktual yang baru.

Oleh karena itu kreativitas dalam filsafat proses

tidak memiliki karakter yang terlepas dari entitas

aktual yang memberikan wujud pada daya

ciptanya. Memahami kreativitas tidak terlepas

dari pemahaman atas perwujudan entitas aktual.

Daya kebaruan inilah yang memperlihatkan

adanya beragam entitas aktual yang ada di alam

semesta.

Buku Pendidikan Seni Rupa Untuk

SMP, (1993: 7) hampir semua media cetak dapat

ditemukan gambar-gambar yang berfungsi untuk

memperjelas maksud suatu tulisan. Baik itu

tulisan sajak, cerita pendek, cerita anak-anak,

ilmu pengetahuan, atau tulisan yang lain. Dan

ilustrasi yang ditampilakan terkadang berbeda

disetiap penerbitannya (lebih kreatif).

Pengertian Perancangan menurut Al-

Bahra Bn Ladjamudin (2005:39) dalam buknya

yang berjudul Analisis dan Desain Sistem

Informasi, adalah sebagai berikut: “tahapan

perancangan (design) memiliki tujuan untuk

mendesain sistem baru yang dapat

menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi

perusahaan yang diperoleh dari pemilihan

alternatif sistem yang terbaik”.

Menurut Kusrini dkk (2007:79) dalam

bukunya Tuntunan Praktis Membangun Sistem

Informasi Akuntansi dengan Visual Basic dan

Microsoft SQL Server pengertian Perancangan

adalah sebagai berikut: “perancangan sistem

adalah proses pengembangan spesifikasi sistem

baru berdasarkan hasil rekomendasi analisis

sistem”. Dalam buku Proses Perancangan Yang

Sistematis, perancangan adalah sebuah aktifitas

yang kreatif yang membawa ke dalam sesuatu

yang baru dan bergunaserta tidak ada

sebelumnya.

Sementara perancangan menurut kamus

besar bahasa Indonesia, (2002:927) :

perancangan diartikan dengan perihal

merancang atau sebuah proses, cara, dan

perbuatan dalam merancang. Sedangkan arti

merancang sendiri adalah mengatur segala

sesuatu (sebelum bertindak, mengerjakan atau

melakukan sesuatu). Perancangan dapat pula

diartikan sebagai penggambaran, perencanaan

dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari

beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu

kesatuan yang utuh dan berfungsi sehingga

menghasilkan ide-ide kreatif yang diaplikasikan

melalui visual.

Dalam buku Seni Rupa Desain SMA

kelas X, desain (design) sering disebut sebagai

seni terapan, seni terpakai, seni industri atau seni

guna. Namun, sejak awal abad ke-20 sejalan

dengan berkembangnya industralisasi, istilah

desain mengalami perluasan makna, yaitu

sebagai kegiatan manusia yang berupaya untuk

memecahkan masalah kebutuhan fisik. Berbeda

dengan seni rupa murni, desain merupakan

aktivitas seni rupa yang bertitik tolak dari unsur-

unsur objektif. Unsur-unsur objektif dalam suatu

karya desain adalah adanya unsur guna,

ekonomi, produksi, promosi, dan kebutuhan

masyarakat. (2004:12)

Pengertian desain dapat dilihat dari

berbagai sudut pandang dan konteksnya. Pada

awal abad ke-20, “desain” mengandung

pengertian “desain sebagai suatu kreasi seniman

untuk memenuhi kebutuhan tertentu dan cara

Page 4: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Humaerah, AA Said, D Cahyadi; PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

4

tertentu pula” menurut Walter Gropius, 1919

(2005:5).

Sedangkan Metode Riset Untuk Desain

Komunikasi Visual desain dalam pengertian

visual (kesenirupaan) meliputi tiga bidang

utama, yaitu produk desain, desain komunikasi

visual dan desain interior. Dalam buku tersebut

Imam Buchori Zainuddin, 2005 (2007:3)

mengatakan bahwa desain adalah upaya mencari

inovasi dengan menciptakan suatu produk baru

yang memenuhi kriteria (atau kondisi yang

diinginkan), bersifat humaniora. Dalam hal ini

bentuk menjadi tujuan.

Ilustrasi adalah hasil visualisasi dari

suatu tulisan dengan teknik drawing, lukisan,

fotografi, atau teknik seni rupa lainnya yang

lebih menekankan hubungan subjek dengan

tulisan yang dimaksud daripada bentuk. Tujuan

ilustrasi adalah untuk menerangkan atau

menghiasi suatu cerita, tulisan, puisi, atau

informasi tertulis lainnya. Diharapkan dengan

bantuan visual, tulisan tersebut lebih mudah

dicerna, Pengantar Metodologi Penelitian

Budaya Rupa (2003:25)

Dalam buku laporan penelitian oleh

Sofyan Salam, Menurut Peter Hunt (1996: 110)

“buku ilustrasi adalah buku yang di dalamnya

terdapat kombinasi antara teks lisan dan gambar

ilustrasi yang memberikan asumsi bahwa

gambar berkomunikasi lebih langsung daripada

kata-kata, dimana gambar memudahkan

pembaca memahami isi bacaan serta memberi

daya imajinasi”. Dalam buku tersebut ilustrasi

terbagi dalam beberapa bidang/jenis.

Ilustrasi adalah hasil visualisasi dari

suatu tulisan dengan teknik drawing, lukisan,

fotografi, atau teknik seni rupa lainnya yang

lebih menekankan hubungan subjek dengan

tulisan yang dimaksud daripada bentuk. Tujuan

ilustrasi adalah untuk menerangkan atau

menghiasi suatu cerita, tulisan, puisi, atau

informasi tertulis lainnya. Diharapkan dengan

bantuan visual, tulisan tersebut lebih mudah

dicerna, Pengantar Metodologi Penelitian

Budaya Rupa (2003:25)

Dalam buku laporan penelitian oleh

Sofyan Salam, Menurut Peter Hunt (1996: 110)

“buku ilustrasi adalah buku yang di dalamnya

terdapat kombinasi antara teks lisan dan gambar

ilustrasi yang memberikan asumsi bahwa

gambar berkomunikasi lebih langsung daripada

kata-kata, dimana gambar memudahkan

pembaca memahami isi bacaan serta memberi

daya imajinasi”. Dalam buku tersebut ilustrasi

terbagi dalam beberapa bidang/jenis yaitu.

Dalam buku Pot-Pourri Fotografi

(Soeprapto 2005:4-8), fotografi pada awalnya

merupakan hasil dari meng-copy atau hasil

pengabdian atau reproduksi apa saja yang di

dalam sebagaimana yang dikatakan oleh Fox

Talbot sebagai “the imitation of nature”. Namun

perkembangan selanjutnya, terlihat betapa

medium yang baru ini memiliki kemungkinan

untuk bisa juga menunjukkan dirinya sebagai

entitas yang juga berpotensi sebagai “medium

ekspresi” seni. Dalam hal mana seorang

fotografer bisa menciptakan karya-karya seninya

dengan “gaya” seorang ekspresionis yang

mampu memanipulsai/merekayasa secara teknis

objek fotonya menjadi karya foto yang bersubjek

ekspresif.

Masih dalam buku Pot-Pourri Fotografi

(Soeprapto 2005:10), fotografi seni telah

menjadi wahana untuk berolah kreatif bagi para

fotografer yang ingin menorehkan gaya jati-diri

yang menjadi ciri pripadinya dengan

menampilkan “gading”-nya dalam dunia

fotografi. Ekspresi diri yang menciri dalam

sebuah karya foto menjadi tujuan pencarian

identitas pribadi seorang fotografer masa kini.

Hal ini nampaknya sudah menjadi tuntutan

zaman (zeitgeist) yang menafikan keseragaman

bagi pencapaian keunikan estetis yang mandiri.

Di samping itu pula penciptaan karya footgrafi

yang memiliki “subject matter” dengan nilai

otentisitas tinggi di samping keindahan yang

dikandungnya merupakan dambaan bagi setiap

seniman fotografi. Ekspresi diri melalui medium

fotografi seni bisa dicapai dengan berbagai cara,

diantaranya dengan memilih objek-objek foto

yang unik untuk ditampilkan menjadi karya foto

yang “one of a kind”; penggunaan teknik khusus

baik dalma pemotretan maupun dengan teknik

kamar gelap meruapakan satu cara yang lain; dan

bisa juga dnegan cara tertentu dalam upaya

menampilkan karyanya atau “way of

representation”.

2. METODE

Data primer didapatkan dari sesi

wawancara dengan narasumber atau penulis

buku yaitu Edi Sutarto dan buku cerpen

Metamorfosis Kura-Kura. Data sekunder

didapatkan melalui kajian literatur dan buku-

buku yang berhubungan dengan perancangan.

Page 5: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Volume 1, No 1, Jan-Jun 2017

5

Dalam pengumpulan data, penulis

melakukan sesi wawancara kepada penulis

cerpen sebagai narasumber utama untuk

informasi terkait setiap cerpen. Penulis

mengobservasi tema setiap judul dalam buku

cerpen Metamorfosis Kura-Kura dan buku-buku

yang memiliki ilustrasi sebagai bahan

pembanding dalam perancangan ilustrasi kreatif.

Dokumentasi dalam pengumpulan data, dengan

mengumpulkan dokumen-dokumen terkait isi

cerpen dan foto-foto buku cerpen pembanding.

Penulis mengumpulkan berbagai informasi,

tulisan, gambar atau ilustrasi dari buku ataupun

internet.

Perancangan ini selain metode yang

telah dijelaskan, penulis menggunakan analisis

SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities,

Threats) dengan uraian sebagai berikut; 1)

Strength (kekuatan). Kekuatan pada

perancangan ini adalah ilustrasi yang akan

dibuat untuk setiap cerpen. 2) Weaknesses

(kelemahan) Kelemahan dalam perancangan ini

terfokus pada teknik foto yang digunakan yang

dianggap mudah dan tidak membutuhkan skill

menggambar. 3) Opportunities (Peluang) dalam

perancangan adalah belum banyak ilustrasi yang

menggunakan teknik foto sehingga dapat

menjadi gaya baru dalam menampilkan sebuah

ilustrasi. Dan 4) Threats (hambatan) pada

perancangan ini adalah ilustrasi dengan teknik

foto yang masih terbilang baru maka orang-

orang akan lebih cenderung menyukai ilustrasi

manual.

Analisa objek komunikasi pada

perancangan ini, pemahaman dan pendalaman

terkait tema dari cerpen Metamorfosis Kura-kura

dan judul setiap cerpen. Buku Metamorfosis

Kura-Kura merupakan buku kumpulan cerpen

dengan tema pendidikan yang di dalamnya

berjumlah 17 cerpen disampaikan secara cukup

menarik, dan berkesan tidak menggurui.

Analisa wujud dengan menganalisa

beberapa bahan dan literature seperti komik atau

property untuk sumber inspirasi ilustrasi

personifikasi. Perancangan ilustrasi untuk buku

cerpen Metamorfosis Kura-Kura menitik

beratkan pada pengambilan gambar yaitu foto.

Setiap ilustrasi yang telah dikonsep dan diatur

menggunakan bahan dengan komposisi yang

tepat. Sehubungan dengan apa yang akan

dirancang oleh penulis pada buku Metamorfosis

Kura-Kura tentu saja menjadi pembeda dengan

buku kumpulan cerpen lainnya. Dengan tema

pendidikan dan kehidupan siswa, guru, orang tua

siswa bahkan kepala sekolah di rumah ataupun

di sekolah. Tampilan ilustrasi pada setiap cerpen

akan menjadi magnet tersendiri terhadap

eksistensi buku Metamorfosis Kura-Kura.

Dengan membuat ilustrasi kreatif yaitu sebuah

ilustrasi yang tidak menggunakan sketsa (teknik

gambar tangan) melainkan menggunakan bahan

(benda alam atau properti) yang kemudian

disusun menjadi kesatuan ilustrasi dan

selanjutnya difoto lalu diolah secara digital

disatukan dengan tipografy yang sesuai dengan

target audiace. Secara garis besar yang

membedakan dari ilustrasi lain adalah karena

dengan teknik foto dan menggunakan properti

untuk mengilustrasi setiap cerpen.

Analisa media dengan menganalisa

media yang akan digunakan terkait media utama

dan pendukung. Selain itu, juga menganalisa

bahan dan teknologi yang digunakan baik

hardware maupun software.

Gambar 1. Skema perancangan

Page 6: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Humaerah, AA Said, D Cahyadi; PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

6

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1. Konsep Desain

3.1.1. Konsep Materi komunikasi

Untuk materi komunikasi pada

perancangan ini ditekankan pada tokoh dan alur

atau inti cerita pada setiap cerpen. Dimana

cerpen dalam buku tersebut berjumlah 17 cerita.

Berdasarkan buku dan tema yang dimuat dalam

setiap cerpen pada buku Metamorfosis Kura-

kura yaitu mengenai pendidikan, secara garis

besar mengarah pada target dewasa. Masyarakat

yang berada direntang usia 25 sampai 35 tahun

ke atas dengan pemikiran yang logis, kritis dan

berpendidikan serta berdomisli di Makassar.

Pada perancangan desain ilustrasi kreatif

pada buku Metamorfosis Kura-kura, penulis

menerapkan konsep komunikasi yang “out of the

box” dengan menggunakan teknik personifikasi

pada objek hidup yang digunakan dalam setiap

ilustrasi. Adapun personifikasi yang digunakan

berupa benda, bahan, ataupun property.

Perbedaan besar ilustrasi yang akan dibuat

penulis dengan ilustrasi yang sudah ada adalah

pada pembuat ilustrasi yang menggunakan foto

untuk merekam kesatuan ilustrasi yang telah

dibuat sebelumnya dalam bentuk kasar sket. Di

mana setelah sket dan bahan atau telah siap maka

pengambilan gambarpun dimulai dengan

menggunakan studio mini yang telah dibuat.

3.1.2. Konsep kreatif

Kemampuan berfikir manusia akan terus

berkembang dan terus mengolah segala hal yang

terekam dalam benaknya sehingga

menghasilkan sesuatu yang baru. Perkembangan

tersebut menjadi inspirasi dalam perancangan

buku Metamorfosis Kura-Kura. Inspirasi

perancangan berdasasar pada tiga aspek yaitu:

1. Objek. Sumber inspirasi untuk objek

seperti binatang, buah, hewan tumbuhan,

dan benda-benda alam.

2. Properti pendukung. Bahan atau materi

yang menjadi sumber inspirasi seperti

kain, kertas, buku, air, daun dan lain-lain.

3. Bentuk atau model. Bentuk atau model

yang menjadi sumber inspirasi seperti

tekstur, garis dan bidang (lingkaran,

segiempat, segitiga dan lain-lain).

3.2. Perancangan Ilustrasi

3.2.1. Cerpen 1, Lapar Ayah

Gambar 2. Hasil Ilustrasi Cerpen 1

Inti cerita cerpen menceritakan tiga orang

anak yang tidak dapat mendeskripsikan sosok

ayah dan guru yang tidak bergairah dalam

mengajar

3.2.2. Cerpen 2, Yang Tak Dikatakan

Monyet.

Page 7: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Volume 1, No 1, Jan-Jun 2017

7

Gambar 3. Hasil Ilustrasi Cerpen 2

Inti cerita cerpen menceritakan kelakuan

anak sekolah sekarang yang seenaknya terhadap

aturan.

3.2.3. Cerpen 3, Cenning Rara

Gambar 4. Hasil Ilustrasi Cerpen 3

Inti cerita menceritakan seorang wanita

yang berpendidikan percaya akan sebuah ritual

yang menyimpang.

3.2.4. Cerpen 4, Bejo Jadi Biji

Gambar 5. Hasil Ilustrasi Cerpen 4

Menceritakan seorang pemuda yang

berhasil meraih gelar sarjana di balik namanya

yang menjadi bahan olokan.

3.2.5. Cerpen 5, Jalan Menuju Allah

Page 8: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Humaerah, AA Said, D Cahyadi; PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

8

Gambar 6. Hasil Ilustrasi Cerpen 5

Inti cerita cerpen menceritakan seorang

anak yang nantinya membawa orang tuanya

pada menuju kebaikan dunia dan akhirat.

3.2.6. Cerpen 6, Kamar Hening

Gambar 7. Hasil Ilustrasi Cerpen 6

Inti cerita cerpen menceritakan kisah

remaja SMA yang mengandalkan uang untuk

kepentingan pribadi

3.2.7. Cerpen 7, Melangkah Jauh

Gambar 8. Hasil Ilustrasi Cerpen 7

Inti cerita cerpen menceritakan seorang

remaja perempuan yang menuju kematian

3.2.8. Cerpen 8, Metamorphosis

Page 9: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Volume 1, No 1, Jan-Jun 2017

9

Gambar 9. Hasil Ilustrasi Cerpen 8

Inti cerita cerpen menceritakan bahwa

seorang guru yang mempunyai banyak pengalam

masih perlu belajar untuk lebih baik kepada

sosok yang lebih muda darinya.

3.2.9. Cerpen 9, Menampung Kepala

Gambar 10. Hasil Ilustrasi Cerpen 9

Inti cerita cerpen menceritakan bagaimana

seharusnya seorang ibu dalam menyayangi

anaknya.

3.2.10. Cerpen 10, Nisan Kayu

Gambar 11. Hasil Ilustrasi Cerpen 10

Inti cerita cerpen menceritakan seorang

lelaki yang mempersiapkan segala sesuatu untuk

kematiannya

3.2.11. Cerpen 11, Panti Wreda

Page 10: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Humaerah, AA Said, D Cahyadi; PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

10

Gambar 12. Hasil Ilustrasi Cerpen 11

Inti cerita cerpen menceritakan bagaimana

seharusnya seorang anak kepada orang tua yang

berada di usia senja.

3.2.12. Cerpen 12, Rukyah

Gambar 13. Hasil Ilustrasi Cerpen 12

Inti cerita cerpen menceritakan seorang

uztadz yang merasa malu karena ditertawakan

bacaan al-qurannya

3.2.13. Cerpen 13, Sebab Panai

Gambar 14. Hasil Ilustrasi Cerpen 13

Inti cerita menceritakan seorang wanita

yang menikah karena uang pannai

3.2.14. Cerpen 14, Sesal Kemudian

Page 11: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Volume 1, No 1, Jan-Jun 2017

11

Gambar 15. Hasil Ilustrasi Cerpen 14

Inti cerita cerpen menceritakan seorang

anak yang menderita cacat akibat tindakan orang

tuanya.

3.2.15. Cerpen 15, Onde-onde dan Sarabba

Gambar 16. Hasil Ilustrasi Cerpen 15

Inti cerita cerpen menceritakan seorang

guru yang berpura-pura untuk kepentingan

pribadinya.

3.2.16. Cerpen 16, Tanpa Malaikat

Gambar 17 Hasil Ilustrasi Cerpen 16

Inti cerita cerpen menceritakan

kegelisahan dan kemarah seorang guru terhadap

pendidikan saat ini

3.2.17. Cerpen 17

Page 12: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Humaerah, AA Said, D Cahyadi; PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN CERPEN METAMORFOSIS KURA-KURA

12

Gambar 18. Hasil Ilustrasi Cerpen 17

Inti cerita menceritakan seorang guru

yang merasa malu atas tindakannya di masa lalu.

3.3. Hasil

Hasil ilustrasi dari perancangan ini

kemudian dibukukan dengan media yang

berukuran A5 yaitu 14.85 x 21 cm. Pada

pembuatan buku tersebut menggunakan du jenis

kertas pada bagian isi yaitu kertas HVS dan daur

ulang. Berikut adalah desain dan hasil cetakan

dari buku yang telah dibuat.

Gambar 19. Buku Cerpen dengan Isi Hasil Ilustrasi

Gambar 19. Hasil cetakan Buku Cerpen.

4. SIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil perancangan desain

Ilustrasi Kreatif Cerpen Metamorfosis Kura-

kura Karya Edi Sutarto, maka kesimpulannya

sebagai berikut.

1. Dalam membuat sebuah ilustrasi hal

pertama yang harus dipahami adalah arah

atau tampilan yang akan menjadi dasar

pembuatan ilustrasi terlepas dari keahlian

seseorang dalam menggambar.

2. Hal mendasar juga pemahaman inti atau

pesan dari sebuah teks khususnya cerpen

yang akan dijadikan sebagai gambar

ilustrasi.

3. Pada proses pembuatan ilustrasi, aspek

paling penting adalah proses analisa. Baik

analisa terhadap objek komunikasi, media

dan bahan yang akan digunakan.

4. Ilustrasi foto juga bisa dapat diolah secara

digital untuk mendapatkan maksud dari

teks salah satunya dengan teknik kolase.

5. Pemilihan bahan dan media memerlukan

ketelitian dan ketepatan pengaplikasian

untuk menghindari kesalahan atau

kerugian pada produksi.

6.

Page 13: PERANCANGAN ILUSTRASI FOTO: BUKU KUMPULAN …

Volume 1, No 1, Jan-Jun 2017

13

4.2. Saran

Dari proses yang telah dilakukan dan

produk yang telah dibuat beberapa saran sebagai

berikut

1. Dalam proses pengolahan kreativitas

mahasiswa perancangan desain ilustrasi

kreatif untuk cerpen Metamorphosis

Kura-kura dapat dijadikan sebagai

reverensi untuk pembuatan ilustrasi-

ilustrasi lainnya khususnya yang

menggunakan teknik foto.

2. Sebagai bahan untuk pemahaman lebih

mendalam mengenai ilustrasi. Baik itu

tampilan ilustrasi dan hubungan antara

teks dengan gambar.

5. DAFTAR PUSTAKA

Bin Ladjamuddin, Al-bahra. 2005. Analisis dan

Desain Sistem Informasi. Jakarta: Graha

Ilmu.

Kusrini, dkk. 2007. Tuntunan Praktis

Membangun Sistem Informasi Akuntansi

dengan Visual Basic dan Microsoft SQL

Server. Yogjakarta: Andi Publisher.

Said, Abdul Azis. 2006. Desain Dwimatra.

Makassar: Universitas Negeri Makassar.

Salam, Sofyan dkk. 1993. Penelitian Dan

Pengembangan Paket Pembelajaran

Apresiasi Seni Ilustrasi Bagi Mahasiswa

Program Studi Seni Rupa Di Perguruan

Tinggi (Fase Pra Diseminasi). Ujung

Pandang: IKIP.

https://thinktep.wordpress.com/2009/04/20/kom

ponen-desain-gambarimageilustrasi/.

http://www.e-jurnal.com/2013/04/pengertian-

ilustrasi/.

https://nahulinguistik.wordpress.com/2009/07/1

9/mengenal-bacaan-kamus-ensiklopedi-

buku-dan-jurnal/.

https://cetakbukumurah.com/2015/04/03/ukuran

-buku/.