presentasi strukon 2

Upload: andana-dwi-putranto

Post on 04-Apr-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    1/33

    Bangunan Non-Permanen (Saung)

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    2/33

    ANGGOTA KELOMPOKI

    BANGUNANII

    PONDASIIII

    STRUKTUR LANTAIIV

    KOLOMV

    TIANG BALOKVI

    ATAPVII

    ELEMEN PENDUKUNGVIII

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    3/33

    ANGGOTA KELOMPOK

    Dilla Aprima Putri - 21020111140160 Muhammad Fajri Utama - 21020111140169

    Dewi Amelia - 21020111140161 Desriana Amalia Ayu Sophia - 21020111140171

    Ahmad Dzulqarnain - 21020111140163 Zahra Kanidya Putri - 21020111140173

    Syahril Syidiq - 21020111140165 Andana Dwi Putranto - 21020111140176

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    4/33

    TAMPAK PRESPEKTIF TAMPAK DEPAN

    Bangunan ini terletak di halaman Lias Gallery Indonesia

    (Jl. Klenteng Sari II-C Semarang). Berbentuk balok

    dengan panjang lebar tinggi keseluruhan 2.6meter x

    2.6meter x 3.8meter. Bangunan ini difungsikan sebagai

    icondari bangunan utama, yaitu gallery yang

    bernuansa kebudayaan Indonesia.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    5/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    6/33

    Pondasi yang digunakan

    untuk bangunan ini memakai

    jenis Umpak yang terletak di

    atas tanah, karena struktur

    bangunan yang digunakanringan, yaitu berupa kayu.

    Bahan yang digunakan untuk

    membuat umpak ini adalah

    Cor yang dicetak menyerupai

    batu candi.

    21 cm

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    7/33

    Struktur tanah pada daerah

    tersebut memiliki kemiringansekitar 15 derajat. Permukaantanah pada daerah bangunantersebut sudah dipaving terlebihdahulu.

    Umpak itu sendiri tidakbersentuhan langsung dengantanah, namun ada lapisan yangtebuat dari semen ( kurang lebihsetebal 3cm ) hal ini di sebabkanadanya kemiringan pada struktur

    tanah di tempat tersebut. Hal itudigunakan untuk menahanbangunan agar tidak bergeserdari tempatnya.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    8/33

    Bangunan saung ini tidaklangsung menempel padaumpak , namun adanya papanyang digunakan agarbangunan asli dari saung tidakmengalami kemiringan yangdisebabkan oleh strukturtanah pada lingkungan

    tersebut. Sehingga bangunantidak mengalami perubahanletak.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    9/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    10/33

    Bentuk dasar dari

    struktur lantai

    bangunan tersebut,adalah persegi.

    Papan kayu yang

    berasal dari jepara.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    11/33

    Bangunan ini menggunakan

    struktur lantai jenis dua lapis,

    dilengkapi dengan batang

    primer dan sekunder. Padastruktur lantai paling atas,

    dipasang kayu yang memiliki

    panjang 260 cm dan lebar

    35cm. Digunakan struktur

    lantai dua lapis agar lebih kuat

    menahan beban dari lantai. 58 cm

    Batang Primer

    BatangSekunder

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    12/33

    Lebar satuan papan lantai

    13 cm

    Tebal struktur lantai

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    13/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    14/33

    385 cm

    Bahan yang dipakai

    untuk membuat atap

    adalah kayu tipis

    dengan lebar atap 385cm. kondisi atap ini

    sudah tidak baik lagi,

    beberapa kayunya

    banyak yangmengelupas.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    15/33

    Genteng menggunakan sirap

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    16/33

    Pada pemasangan atap,

    digunakan gording ( yang

    digariskan warna kuning) dan

    papan yang berfungsi sebagai

    penahan atap (yang digariskan

    warna biru)

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    17/33

    Teknik yang digunakan

    untuk menopang atap ini

    adalah teknik kuda-kuda.

    Tetapi tidak terlihat

    karena banyak ukiran

    untuk memberikanestetika pada bagian

    langit-langit.

    gambar yang dilingkari

    adalah jurai luar gording

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    18/33

    Ukiran pada atap

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    19/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    20/33

    Kolom ini berbentuk balok

    yang mempunyai tinggi

    253 cm dan lebar 13,5cm.

    Ada 4 buah balok di setiap

    sudut bangunan untukmenopang struktur lantai

    dengan atap. Dibuat

    dengan bahan kayu agar

    sama denganbangunannya.

    253cm

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    21/33

    13.5 cm

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    22/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    23/33

    Sambungan sudut bangunan

    ini menggunakan kayu dengan

    Teknik Pen. Hubungan Pen

    tidak tembus sehingga Spat

    pen tersembunyi. Sambungan

    ini digunakan karena mudahdibuat dan jenis sambungan ini

    sangat kuat. Dibuat

    tersembunyi supaya terlihat

    lebih rapi

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    24/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    25/33

    Pada Tiang balokSistem sambungan yang

    digunakan adalah sistem

    sambungan takik, untuk

    sambungan balok -kolom. Berfungsi untuk

    mendapatkan kekokohan

    struktur bawah dari

    bangunan non permanen

    ini.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    26/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    27/33

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    28/33

    TanggaBahan yang digunakan untukmembuat tangga tersebutadalah kayu dengan setiapanak tangga mempunyaipanjang 70cm dan lebar 31cm.Cat yang melapisi tanggasudah mulai pudar karenasering digunakan untuk

    pijakan kaki dan ada salahsatu anak tangga yang sudahmulai rusak.

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    29/33

    Tampak samping

    61 cm

    20 cm

    100,5 cm

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    30/33

    SandaranPengunaan sandaran

    digunakan selain untuk

    menambah estetika padabengunan, juga dibuat

    dengan maksud

    membatasi ruang pada

    gazebo tersebut. Dengan

    adanya pembatas

    tersebut, diharapkan

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    31/33

    Tirai bambu

    Tirai digunakan untuk

    menutupi bangunan non

    permanen ini dari panas

    dan menambahkan

    tampilan tradisional

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    32/33

    PintuPenambahan pintu

    digunakan untuk

    menambah estetikabangunan. Namun

    karena mengurangi

    ruang gerak, pintu tidak

    digunakan dan diikat

    agar tidak menggangu

  • 7/31/2019 Presentasi strukon 2

    33/33

    Ukiran

    Pemberian ukiran khas jepara,

    dimaksudkan untuk

    menambah estetika pada

    bangunan non permanen

    tersebut, hal itu disebabkan

    fungsi dari bangunan tersebut

    adalah untuk menerima tamu.